Rilis Juni 2023, Star Syndrome Angkat Kisah Perjuangan Musisi Lawas untuk Kembali Berjaya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mahakarya Pictures siap merilis film Star Syndrome. Produksi kelima Mahakarya ini membutuhkan waktu 18 bulan penggarapan, mulai persiapan hingga selesai proses editing.
Star Syndrome digarap sendiri oleh sutradara Soleh Solihun. Bukan film pertama yang dipegangnya memang, namun di karya-karya sebelumnya, Soleh berkolaborasi dengan Monty Tiwa.
Star Syndrome dibintangi Gilang Dirga, Kezia Aletheia, Tanta Ginting, Tissa Biani, Tora Sudiro, Maisha Kanna, Aryo Wahab, dan Sinta Nursanti. Butuh persiapan luar biasa bagi Gilang untuk berakting di film ini, terutama terkait berat badannya.
Ada scene yang mengharuskan Gilang menaikkan berat badannya hanya dalam kurun waktu satu bulan. Namun, kemudian ia harus kembali menurunkan berat badan hingga 20 kg demi satu adegan khusus dalam film ini. Syuting bahkan harus berhenti selama satu bulan demi menunggu proses Gilang diet.
Film bergenre drama komedi ini bercerita tentang perjuangan seorang vokalis yang pernah terkenal untuk kembali ke masa kejayaannya. Yang tak disadari, ternyata dunia musik kini sudah jauh berbeda dari saat ia eksis dulu.
"Ini film untuk mengingatkan gue dan kita semua. Kalau sudah di atas jangan lupa sama siapa yang dulu bareng kita pas berjuang," kata Gilang Dirga soal pesan dalam filmnya itu.
"Film ini mengingatkan kita bahwa zaman selalu berubah dan kita harus beradaptasi. Cara "baru" akan menjadi "lama" dalam waktu lebih cepat dari yang kita bayangkan. Semoga menginspirasi dan menghibur,"timpal Dendi, sang produser.
Sementara itu, karena berlatar belakang dunia musik, maka 80% bintang dalam Star Syndrome pun punya latar belakang musisi.
Mahakarya Pictures dan Soleh Solihun tidak mau setengah-setengah dalam memproduksi adegan-adegan manggung di film ini. Semua adegan musik diambil secara live di lokasi syuting saat para pemain beradegan. Sampai Gilang Dirga pun mengambil kursus gitar karena harus bermain live di film ini.
Star Syndrome mengusung kolaborasi lintas generasi di area soundtrack. Denny Chasmala sang penulis lagu Berharap Tak Berpisah, menggubah lagu berjudul Simpang Siur yang dinyanyikan oleh Jay and The Others (Gilang Dirga, Randy Nidji, Thomas GIGI, Hendy GIGI, serta Denny Chasmala).
Sementara Batman dari Goodnight Electric menulis lagu Hey Kamu yang dinyanyikan oleh Sweet Judgment (Tissa Biani, Maisha Kanna). Ada juga Didit Saad dari duo Stars and Rabbit yang memproduseri lagu Labirin yang dinyanyikan Kezia Aletheia.
Star Syndrome akan tayang di bioskop Indonesia mulai 8 Juni 2023.
Lihat Juga: Film ZANNA: Whisper of Volcano Isle Tayang 2 Januari 2025, Pilihan Seru untuk Libur Tahun Baru
Star Syndrome digarap sendiri oleh sutradara Soleh Solihun. Bukan film pertama yang dipegangnya memang, namun di karya-karya sebelumnya, Soleh berkolaborasi dengan Monty Tiwa.
Star Syndrome dibintangi Gilang Dirga, Kezia Aletheia, Tanta Ginting, Tissa Biani, Tora Sudiro, Maisha Kanna, Aryo Wahab, dan Sinta Nursanti. Butuh persiapan luar biasa bagi Gilang untuk berakting di film ini, terutama terkait berat badannya.
Ada scene yang mengharuskan Gilang menaikkan berat badannya hanya dalam kurun waktu satu bulan. Namun, kemudian ia harus kembali menurunkan berat badan hingga 20 kg demi satu adegan khusus dalam film ini. Syuting bahkan harus berhenti selama satu bulan demi menunggu proses Gilang diet.
Film bergenre drama komedi ini bercerita tentang perjuangan seorang vokalis yang pernah terkenal untuk kembali ke masa kejayaannya. Yang tak disadari, ternyata dunia musik kini sudah jauh berbeda dari saat ia eksis dulu.
"Ini film untuk mengingatkan gue dan kita semua. Kalau sudah di atas jangan lupa sama siapa yang dulu bareng kita pas berjuang," kata Gilang Dirga soal pesan dalam filmnya itu.
"Film ini mengingatkan kita bahwa zaman selalu berubah dan kita harus beradaptasi. Cara "baru" akan menjadi "lama" dalam waktu lebih cepat dari yang kita bayangkan. Semoga menginspirasi dan menghibur,"timpal Dendi, sang produser.
Sementara itu, karena berlatar belakang dunia musik, maka 80% bintang dalam Star Syndrome pun punya latar belakang musisi.
Mahakarya Pictures dan Soleh Solihun tidak mau setengah-setengah dalam memproduksi adegan-adegan manggung di film ini. Semua adegan musik diambil secara live di lokasi syuting saat para pemain beradegan. Sampai Gilang Dirga pun mengambil kursus gitar karena harus bermain live di film ini.
Star Syndrome mengusung kolaborasi lintas generasi di area soundtrack. Denny Chasmala sang penulis lagu Berharap Tak Berpisah, menggubah lagu berjudul Simpang Siur yang dinyanyikan oleh Jay and The Others (Gilang Dirga, Randy Nidji, Thomas GIGI, Hendy GIGI, serta Denny Chasmala).
Sementara Batman dari Goodnight Electric menulis lagu Hey Kamu yang dinyanyikan oleh Sweet Judgment (Tissa Biani, Maisha Kanna). Ada juga Didit Saad dari duo Stars and Rabbit yang memproduseri lagu Labirin yang dinyanyikan Kezia Aletheia.
Star Syndrome akan tayang di bioskop Indonesia mulai 8 Juni 2023.
Lihat Juga: Film ZANNA: Whisper of Volcano Isle Tayang 2 Januari 2025, Pilihan Seru untuk Libur Tahun Baru
(tsa)